RUMAH-MUSLIMIN.BLOGSPOT.CO.ID - Sejak kejadian Bom di Surabaya minggu (13/05/2018) kemarin, banyak netizen yang memposting video Ustadz Abdul somad yang berdurasi kurang lebih 5 menit. dimana isi video tersebut beliau menjawab pertanyaan dari netizen tentang bom bunuh diri.
Video yang telah viral tersebut telah ditonton lebih dari 500.000 ratusan ribu netizen di berbagai media sosial. banyak para netizen yang mencibir, mencaci maki dan menghina Ustadz Abdul Somad yang katanya mendukung Terorisme dan menghalalkan bom bunuh diri atas pernyataannya di video yang sedang viral tersebut hingga sampai saat ini.
Tidak hanya netizen saja, ada juga artis yang ikut nyinyir terhadap ustadz abdul somad, yaitu seorang komedian Uus jebolan stand up comedy Kompas TV. berikut isi tweet nyinyiran diakun pribadinya :
Walaupun didalam tweetnya tersebut tidak disebutkan siapa nama ustadznya, akan tetapi para netizen sudah tahu arah tujuan daripada isi tweet tersebut kemana. para netizen langsung menyerang Uus dengan berbagai cacian dan makian didalam komentar statusnya.
Setelah viralnya video tersebut, pihak dari Ustadz Abdul somadpun memberikan klarifikasi kemarin (15/05/2018) melalui fanspage facebook officialnya. berikut video klarifikasi yang diposting difanspage resmi Ustadz Abdul Somad :
Dan setelah postingan video tersebut, pihak Ustadz Abdul Somadpun memposting status klarifikasi kembali dari Drs. Saifullah, M. Us. berikut isi klarifikasinya :
Oleh: Drs. Saifullah, M. Us
Dosen Fakultas Ushuluddin, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Banyak tuduhan sesat kepada Ustadz Abdus Shomad. Ada yang mengatakan bahwa ceramah beliau secara psikologis memicu tindakan terorisme. Tuduhan tak berdasar ini jelas muncul dari sebagian orang yang tak menyukai beliau. Argumentum ad hominem, dalil logika, menyerang pribadi, ceramah lepas kepada penyudutan kasus yang tak terkait.
Kasus bom gereja di Surabaya tak terkait sedikitpun dengan beliau. Ceramah beliau adalah dalil umum tentang tersudutnya kaum muslimin ketika terkepung dalam peperangan, sehingga keberanian menerjang barisan musuh, untuk menceraiberaikan kepungan wajib dilakukan. Tujuannya untuk menyelamatkan kaum muslimin yang secara darurat terkepung.
Sekarang kaum muslimin Indonesia tidak sedang berperang atau terkepung. Kasus bom Surabaya adalah murni terorisme, yang secara diametral bertentangan dengan Islam, bahkan dengan ceramah Ustadz Abdus Shomad. Orang yang menghubungkannya jelas sesat secara logika, psikologis dan pasti tak mengerti dengan kelembutan dan dakwah Islam. Wallahu a'lam bisshawab.
Nah sekarang kita tahu yah kan netizen?, Ternyata video tersebut adalah suatu fitnahan dan tuduhan yang keji kepada Ustadz Abdul Somad. video yang telah viral tersebut ternyata hasil daripada potongan (editing).
Yuk... mari lebih cerdas lagi dalam mencari info tentang Hoax dan Tidaknya dalam postingan di Internet. dan jangan sampai kita menjadi bagian netizen yang menyebarkan hoax yah. hati-hati dalam menyebarkan berita yang masih belum jelas kebenarannya. karena segala sesuatunya kelak akan dipertanggung jawabkan.
Sumber : Berbagai Sumber Terpercaya
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
