Kisah Teladan Habib Umar Menyikapi Seorang Tokoh Wahabi Yang Membuat Buku Berisi Fitnahan Kepada Dirinya


Teladan Habib Umar Pada Muridnya, terkait menyikapi seorang tokoh wahabi (yg mensesatkan, menuduh bidah, dan mengata2i Habib Umar bin Hafidz dalam buku karangannya)

Suatu ketika seorang murid duduk bersama habib umar bin hafidz bin syech abubakar bin salim.

Lalu habib umar berkata. "Ziarahlah ke makam. Syech fulan bin fulan."

Kemudian murid tadi berkata.
"Syech Fulan bin fulan adalah orang yg tak baik ya habib. Syech itu mengarang sebuah buku yg isi nya tentang menjelekan habib, dgn perkataan yg sangat buruk. Dan menfitnah tanpa bukti."

Sontak habib umar kaget.
"Apaa.. apa yg kau bicara kan ini.. Kau yg tak baik. Apa urusan kamu. Baik buruknya orang adalah urusan Allah. Keluar ... keluar kau dari sini..

murid itu terdiam..
Habib umar berkata lagi " keluar.. keluar.. kau tak pantas ada disini".

Sang muridmu sedih. Diapun keluar dr majlis guru mulianya itu.

Sehabis shalat subuh dan ashar. Murid" biasanya bersalaman bersama habib umar. Tapi ketika giliran si murid tadi. Habib umar diam. Tdk memberikan tangannya.

Itu berlangsung selama 7 hari.

Sang murid tau. Jikalau habib umar marah. Marah kasih sayang. Yg hendak mengajarkan akan kebersihan hati.

Hingga hari ke 7. Sang murid menangis di hadapan habib. "Wahai habib..Sungguh aku menyesal berkata demikian tentang syech fulan. Hal itu aku lakukan karna hati ku sakit. Aku marah jika engkau di fitnah dan tuduh tanpa bukti. Engkau dituduh sesat, bid'ah dll. Semua kalimat yg tak pantas untuk aku ucapkan."

habib umar pun menyalaminya Dan mendoakannya.. "barokah fii umrik... biarkan mereka berkata demikian. Jaga hati kamu. Jadikan hati mu senantiasa bersujud kpd ALLAH. Orang berkata ini dan itu. Biarkan saja. Pun tidak mengurangi satu hari pun umur kita. Tdk mengurangi apa" yg kita miliki. Tdk mengurangi sebahagian pun dari anggota badan kita. Biarkan saja. Aku sudah memaafkannya. Semoga Allah memaafkan dia juga. Tapi utk hak ku. Aku Telah memaafkan mereka."

Masya ALLAH..
inilah sujud hati.. ialah tak nampak yg baik. Kecuali dari yg baik. Krn yg baik datangnya dari ALLAH. Yg burukpun terjadi atas izin ALLAH.. Maasya ALLAH.. sholu'alannabiii

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholii 'alaa sayyyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
 
Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close