Cara Memotong Kuku Dan Waktunya Sesuai Sunnah

CARA MEMOTONG KUKU DAN WAKTUNYA SESUAI SUNNAH

Oleh: Al-Habib Salim bin Abdullah Assyatiri 

‎اللَّÙ‡ُÙ…َّ صَÙ„ِّ عَÙ„َÙ‰ سَÙŠّدِنا Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ وعَلى آله وصَحبه وسَÙ„ّÙ…

Memotong kuku itu sunahnya di hari Senin, Kamis atau jum’at untuk mengikuti Nabi SAW. Adapun di hari selain itu Sabtu, minggu, Selasa dan Rabu maka hendaknya jangan memotong kuku di hari tersebut, karena ada atsar yang lemah di katakan bahwa memotong kuku di hari tersebut akan menyebabkan beberapa penyakit.

Diriwayatkan dalam sebagian hadis bahwa nabi SAW bersabda:

“Siapa yang memotong kuku pada hari Rabu lalu ia terkena penyakit kudis maka jangan sekali-sekali ia menyalahkan kecuali dirinya sendiri”

Ada seorang ulama yang mendengar hadist ini lalu ia berkata:

“Aah ini hadis dho’if, aku tidak akan memotong kuku kecuali hari Rabu” (keras kepala)

Ketika ia memotong kukunya pada hari Rabu ia langsung terkena penyakit Kudis Padahal ia orang sholih, tetapi kadang-kadang hawa nafsu menang dari sebagian orang sholih

Tidurlah orang sholih trsebut, lalu ia mimpi melihat Rosul SAW orang sholih berkata:
“Yaa Rosululloh aku terkena penyakit kudis”

Nabi SAW menjawab: “bukankah telah sampai kpdamu bahwa aku melarang potong kuku hari Rabu?”

Orang sholih menjawab: “ tapi hadisnya tidak shohih ya Rasulullah”

Nabi SAW bersabda: bukankah telah di katakan bahwa itu perkataan dari ku”

Lalu nabi SAW meniup anggota tubuhnya yang terkena kudis lalu ia terbangun dan penyakitnya telah di sembuhkan oleh Allah SWT. Itu orang Sholeh, adapun orang seperti aku dan kalian maka jangan seperti itu. Di katakan juga siapa yang memotong kuku di hari Sabtu akan terkena penyakit “Akalah” itu adalah penyakit yang memakan tulang sedikit demi sedikit sampai habis Begitu juga dengan Hari Ahad dan Selasa.
$ads={1}

Kesimpulannya adalah Hendaklah kalian tdk memotong kuku kecuali hari Senin, Kamis atau Jumat. Al habib Idrus bin Umar AL-Habsy memotong kukunya setelah Ashar hari Jumat dan berkata:

“ Sesungguhnya hari Jumat adalah hari pengampunan maka aku suka jika semua anggota tubuhku mendapat ampunan”

- Ketika kamu ingin memotong kuku maka mulai lah dengan tangan kanan dari kelingking trus sampai jempol, lalu mulai tangan kiri dengan telunjuk sampai ke kelingking lalu jempol Berkata sebagian ulama bahwa hendaknya memotong kuku dengan cara ini caranya yaitu sebagai mana dikatakan dalam syair: “potong lah kukumu sesui sunnah dan adab”

- Tangan kanan dengan urutan “خوا بس” tangan kiri dengan urutan “اوحسب” 
adapun خوا بس:
kho itu kelingking 
lalu wawu itu jari tengah,
lalu alif itu jempol
lalu ba itu jari manis 
lalu sin itu telunjuk

- Lalu tangan kiri “اوحسب” 
urutannya alif jempol 
lalu wawu jari tengah,
lalu kho kelingking 
lalu sin telunjuk 
lalu ba jari manis

Silahkan mau pake cara pertama atau kedua, keduanya sesuai sunah nabi Muhammad SAW. Dan hendaknya kamu dalam keadaan suci ketika ingin memotong kuku, baik dari Hadas Kecil atau Besar. Karena setiap anggota tubuh yang terlepas dari mu akan di kembalikan nanti di hari kiamat Oleh karena itu jika kamu memotong sesuatu dari tubuh, baik rambut maupun kuku  Jika kamu memotong kuku dalam keadaan junub maka kuku tersebut nanti akan meminta pertanggung jawaban darimu.

Sebaiknya kamu dalam keadaan suci dari hadas kecil dan besar Dan sebaiknya setelah kamu memotong kuku maka cuci lah ujung kuku dengann air bersih, Karena jika kamu tidak mencucinya lalu kamu menggaruk bagian dari tubuhmu Kemungkinan akan menimbulkan penyakit kudis Tetapi jika kamu mencucinya dahulu maka tidak akan terjadi apa-apa utk menggaruk dan sebagainya begitulah seperti yang dikatakan para ulama dan yang telah mencobanya.

Imam Sufyan ats tsauri berkata: “Tidaklah datang suatu hadis dari nabi SAW kecuali aku akan mengamalkannya,walau hanya sekali”

Semoga bermanfaat

Demikian Artikel " Cara Memotong Kuku Dan Waktunya Sesuai Sunnah "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -

Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close