Gus Miek Pecinta Habaib dan Tawasul Ke Imam al Haddad

GUS MIEK PECINTA HABAIB DAN TAWASUL KE IMAM AL HADDAD

RUMAH-MUSLIMIN.COM - Beredar video yang menyebutkan Allahyarham gus miek memprediksi bahwa di akhir zaman nanti akan banyak orang yang mengaku dzurriyat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Salah satu yang mengunggah video tersebut yaitu akun youtube channel Warung Rujak Gamel, Dalam caption tumbnail video yang tertera yakni "fenomena habib ba'alawi sebagai tanda akhir zaman disertai dengan foto gus miek".

Setelah kami telusuri ternyata video tersebut hanyalah sebuah cocoklogi kalam gus miek yang dibuat oleh pengadu domba akun youtube Channel Warung Rujak Gamel. Ia sengaja membuat video tersebut dengan menambah caption pada tumbnailnya agar mendapatkan banyak viewers dengan membuat kontroversi.

Foto Gus Miek dengan Habib Soleh Tanggul dan para habaib lainnya

Faktanya, Gus miek merupakan sosok ulama yang sangat dekat dengan para habaib, beliau sangat menghormati para habaib sebagai dzurriyat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan tak mengingkari nasab ba'alawi hingga menjelang wafatnya.

$ads={1} 

Tawassul Dzikrul Ghofilin KH Hamim Thohari Dzajuli/Gus Miek Ponpes Al Falah Ploso ke Saadah Ba'alawi

Amalan Dzikrul Ghofilin Pondok Ploso Kediri Karya (KH. Hamim Thohari Djazuli) yang akrab disapa gus mie, Amalan ini sering di amalkan oleh hampir mayoritas Warga Nahdliyyin di Nusantara, Khususnya di Wilayah Jawa Timur dan sekitarnya, juga amalan ini sering di jadikan Amaliyah Istiqomah di Ponpes Ngalah sengon agung papsuruan yakni: Romo KH Soleh Bahruddin (Pengasuh pondok pesantren ngalah sengon agung, pasuruan, jawa timur) yang mana setiap hari minggu keliling Jama'ah Rutinan DZIKRUL GHOFILIN di sekitar Wilayah Kota Pasuruan Jawa Timur, hampir 7000 Jama'ah bahkan bisa lebih yang setiap hari Ahadnya hadir Acara Dzikrul Ghofilin, Bacaan Tawassulnya ke Saadah Ba'alawi yaitu: Al Imam Qutbul Irsyad wal bilad wa ghautsil ibad as Syekh As Sayyid Al Habib Abdullah bin alawi al Haddad.

Siapa yang tidak kenal dengan As Sayyid Al Habib Abdullah bin Alawi Al Haddad (BA'ALAWI) Dzurriyah Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam, Beliau seorang Wali Quthub besar di zamannya, Beliau pengarang Ratib Al Haddad, Pengarang kitab Nashoihud Diniyah, Kitab Risalatul Muawanah, Kitab Sabilul iddzikar, Kitab Tasbitul Fu'aad, Kitab Ad Da'watut Tammah dan lain-lain yang sering di Kaji di Pesantren-pesantren Salaf di Nusantara, beliau seorang Wali Qutub besar di zamannya, kurang lebih sekitar 60 tahun lebih beliau menjabat Maqom kewalian dari Allah SWT.

Baca juga: Family Tree Dna Akui Akurasi Tes DNA Hanya Sampai 6 Generasi

Kesimpulan

Para pembenci saadah ba'alawi atau Imaddiyah (pengikut imaduddin) sengaja mencatut dan memelintir kalam-kalam ulama besar nusantara untuk menguatkan hujjahnya. Padahal ulama-ulama besar yang mereka catut tersebut sangat menghormati dan mencintai habaib. Mereka melakukan hal tersebut karena ambisinya ingin menghilangkan dzurriyat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam di Indonesia serta mengajak benci ke ras tertentu (arab). Serangan mereka semakin masif dan menjadi-jadi dikarenakan pesan mereka yang terus dipatahkan oleh yang kontra dengannya, sehingga tak heran jika mereka terus memfitnah dan menyebarkan informasi hoax, sebab tak ada data yang dapat mereka tampilkan kembali untuk mendukung hujjah-hujjahnya dari ulama salaf/dahulu.

Sumber: Muhammad Ibnu Abdirrahman

Editor: Rumah-muslimin

Demikian Artikel " Gus Miek Pecinta Habaib dan Tawasul Ke Imam al Haddad "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -

Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close