Banyak yang Murtad Sebab Toleransi umat muslim di Indonesia Kebablasan

BANYAK YANG MURTAD SEBAB TOLERANSI UMAT MUSLIM DI INDONESIA KEBABLASAN

RUMAH-MUSLIMIN.COM - Indonesia merupakan negara heterogen (beragam suku, budaya dan agama). Dengan keindahan toleransinya menjadikan negara ini disebut sebagai negara paling damai dalam berbhineka tunggal ika.

Mayoritas di Indonesia merupakan beragama islam. di dalam islam sendiri terdapat batasan syariat dan akidah dalam segi ucapan dan perbuatan, lalu apakah toleransi yang dilakukan oleh umat muslim di Indonesia saat ini sudah benar?

Kyai Zahro Wahdi menyampaikan sebuah opini dan pendapatnya melalui akun facebooknya, berikut tulisannya,

$ads={1}

- Penghormatan orang islam terhadap hari raya mereka adalah semata-mata untuk menjaga hubungan baik basyariyah sebagai sesama manusia, seperti pernah di ungkapkan Nabi ketika ditanya mengapa beliau berdiri menghormati jenazah orang kafir yang lewat. Bukan justru ikut dalam ritual mereka, perayaan, apalagi sebagai panitia dan penggagasnya. Sebab hal itu sama artinya ridlo dan membenarkan agama mereka yang bathil. Yang sering dilupakan adalah tujuan akhir toleransi, yaitu agar mereka meninggalkan kekufuran, bukan justru sebaliknya, memantapkan mereka dalam kekufuran. 

Coba dikaji........ 

Berapakah dari mereka yang sudah masuk  islam setelah seseorang muslim datang atau ceramah di gereja atas nama toleransi? Atau justru menambah kemantapan dan jumlah mereka? 

- Orang Islam atas nama toleransi, didaerah-daerah mayoritas muslim sangat dan sangat memberi kebebasan pada mereka untuk berkembang, beribadah dan bebas mengadakan perayaan agama mereka. Bahkan dengan ikhlas sebagian orang Islam turut mengamankan kegiatan-kegiatan itu. 

Coba dilihat....

Dalam kondisi terbalik, di Indonesia dan belahan bumi yang lain, saat orang Islam sebagai minoritas, masih sering terdengar dan terlihat mushola, masjid direbut paksa dijadikan tempat ibadah mereka, diganggu bahkan di rusak. Terdengar pula Adzan pakai pengeras dilarang dengan alasan mengganggu ketenangan lingkungan, menyembelih hewan qurban dilarang dengan alasan perlindungan hewan, disakralkan, dll. 

Coba dipikir......... 

Dimanakah keseinbangan toleransi itu? 

- Kita melihat dan mendengar ada misi-misi dari mereka untuk merekrut sebanyak-banyaknya orang Islam agar masuk agama mereka. Padahal dari kaca mata Orang Islam hal itu disebut pemurtadan yang sangat dibenci Alloh, dengan diposisikanya sebagai dosa terbesar. Konpensasi Yang MEREKA berikan untuk "membeli" keimanan sungguh luar biasa, ada yang dengan uang jutaan, insentif bulanan, penyebaran sembako dll.

Coba di Cari...... 

$ads={2}

Adakah Islam di Indonesia Bahkan dunia yang punya misi-misi seperti itu? Paling maksimal adalah dakwah penguatan aqidah, penguatan amaliyah syariah, yang sifatnya adalah difensif bukan ofensif. 

Walhasil..... 

Bukannya penulis tidak setuju dengan toleransi... 

Bukannya tulisan ini provokasi? 

Bukan.......

Paling tidak ada dua Point:

1. Kepada mereka kita ingin toleransi yang seimbang dan berkeadilan. 

2. Kepada teman-teman, kita ingin toleransi sesuai aturan, yakni untuk menjaga kerukunan, hubungan basyariah/kemanusiaan. Yang ujungnya untuk menarik simpatik mereka agar meninggalkan kemusyrikan menuju agama tauhid yakni agama Islam. 

Bukan justru pembenaran, dan memantapkan keyakinan kufur mereka. 

Ingat..... 

Innaddina 'indallohil Islam. "Agama yang mereka di sisi Alloh adalah Islam". 

Tidak ada yang lain. 

Wallohu A'lam. 

Jumat 25/12/2015..pukul 10.59.wib. Zahro Wardi, PP Darussalam, Sumberingin, Trenggalek

Demikian Artikel " Banyak yang Murtad Sebab Toleransi umat muslim di Indonesia Kebablasan "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -

Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close