Kesesatan Cafe Babe Gue (Al Badr): Sholawat Lebih Wajib Daripada Shalat, Morotin Uang Jama'ah Dll

KESESATAN CAFE BABE GUE (AL BADR): SHOLAWAT LEBIH WAJIB DARIPADA SHALAT, MOROTIN UANG JAMA'AH DLL 

RUMAH-MUSLIMIN.COM - Cafe Babe Gue yang dikenal dengan Al Badr saat ini sedang viral di Media Sosial. Karena Tarekatnya memiliki pemahaman yang keliru dan sesat. Ada beberapa tokoh terkenal yang ada di dalam Tarekat ini, salah satunya Yakni Buya Arrazy Hasyim. Menurut beberapa tokoh dan ulama, Buya Arrazy bukanlah sebagai aktor utamanya namun beliau hanya sebagai korban.

Pendiri Al Badr adalah Al Ghouts a.ka Maulana Abya Ahmad Al-Badr atau yang memiliki nama asli Heri. Beliau yang membangun tarekat Khidriyyah Al Muhammadi. Menurut keterangan BAH, bahwa Al Ghouts tidak memiliki latar belakang pendidikan Agama ataupun Pesantren.

Beberapa murid dan jama'ahnya membongkar apa yang ada di dalam tubuh Tarekat ini.

Tim Rumah-Muslimin telah merangkum dari berbagai sumber yang terpercaya. Tentu kami telah mengkonfirmasi terlebih dahulu mengenai kejelasan dan kebenaran status dan komentar yang mereka unggah. Berikut kejanggalan dan pemahaman sesat yang dimiliki oleh Al-Badr sekaligus pendirinya:

Baca Juga: Kejanggalan Ajaran Orang yang disebut Al Ghauts Oleh Buya Arrazy Hasyim

$ads={1}

___________________________

Bukti Anggota yang Telah membayar untuk Mendaftar Ismu Ruh dan Aqiqah




Para murid dan alumni Darul Hikmah Institue berdebat masalah biaya aqiqah dan Nama Ruhani di salah satu postingan Facebook. Akun facebook bernama Ummu Tia bertanya dengan rekannya di kolom komentar mengenai persoalan status biaya pengembalian Aqiqah dan Nama Ruhani dari Saudara Sansan.

Lantas Uni Syarifah membuat Thread di akun facebooknya untuk mengklarifikasi perihal ini dan menyatakan telah mengembalikkan uang tersebut. Alasannya, karena Buya Zulfikar tidak ingin uang aqiqah tersebut disetorkan kepada Al Ghouts a.ka Maulana Abya Ahmad Al-Badr. Karena Buya Zulfikar tidak ingin muridnya di DHI diporoti olehnya (Al Ghouts a.ka Maulana Abya Ahmad Al-Badr).



Foto diatas adalah Infak para Pengikutnya untuk pembukaan Ismuh Ruh. Menurut mantan pengikutnya, Infak yang diberikan seikhlasnya saja... karena dengan kata "seikhlasnya" ini, Akhirnya para pengikutnya (yang memiliki finansial baik) ada yang memberikan infak hingga 5-8 Juta. Bahkan, data diatas menurut Uni Syarifah ( سيتي ذكية ) masih tergolong kecil:




___________________________

Pengikutnya Bisa Melihat Sidratul Muntaha, naik ke Lahut, hahut dan mendengar kalam Allah secara langsung




Di Screenshoot salah satu Grup komunitas Al Badr. Salah satu pengikutnya mengaku bisa melihat Sidratul Muntaha, naik ke Lahut, hahut dan mendengar kalam Allah secara langsung.

Muridnya pun dibohongi oleh Al Ghouts!


Melalui tulisan Ustadz Fauzan Inzaghi yang dipublish pada 10 Februari 2021 silam, Beliau mengatakan bahwa jika seseorang masuk ke alam malakut dan bisa melihat sesuatu seperti diatas (screenshoot), bisa jadi ia sedang diisengin oleh setan. 

"𝗚𝗮𝗸 𝗽𝗲𝗿𝗹𝘂 𝗺𝗲𝗿𝗮𝘀𝗮 𝘄𝗮𝗵, 𝗶𝘁𝘂 𝗯𝘂𝗸𝗮𝗻 𝗞𝗮𝘀𝘆𝗮𝗳,  𝗛𝗮𝗸𝗶𝗸𝗮𝘁 𝗮𝘁𝗮𝘂 𝗞𝗲𝗿𝗮𝗺𝗮𝘁, 𝘁𝗮𝗽𝗶 𝗮𝗻𝗮𝗸 𝗯𝗮𝗿𝘂 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗹𝗮𝗴𝗶 𝗱𝗶𝗶𝘀𝗲𝗻𝗴𝗶𝗻 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝘀𝗲𝘁𝗮𝗻"

Bedanya sufiyah sunniyah itu adalah mereka tidak pernah membuang akal dan syariat ketika Isyraq atau mendapat pencerahan. Sehingga ketika dibukakan pintu alam malakut dia masih punya pegangan untuk membedakan mana yang benar dan mana yang salah di alam malakut. Satu-satunya yang dibuang adalah alam jasad atau materi, karena karakteristik jasad di alam dunia ini terbatas untuk berpetualang di alam malakut, jadi membuangnya dan berjalan dengan ruh adalah salah satu cara terbaik memasuki alam itu. 

$ads={1}

Hanya saja kebanyakan orang yang takjub dengan alam malakut tidak hanya membuang jasadnya, dia juga membuang akalnya bersama jasadnya, dan tanpa akal tentu saja syariat akan hilang, ketika itu terjadi dia sering dipermainkan oleh makhluk-makhluk resek di alam malakut, ditipu dengan kedamaian semu padahal dia sedang diisengin.

Hanya saja karena rasa takjub berlebihan pada sesuatu yang baru, maka dia akan percaya semua yang dikatakan di sana dan dia tidak bisa membedakan antara yang benar dan salah, disebabkan hilangnya pegangan yaitu syariat dan akal. Saat kehilangan akal maka dia akan berbicara mengenai makrifat seperti orang gila. Tanpa dia sadari dia sedang diperdaya oleh Quwwatusyyar atau dikenal dengan setan.

Tak jarang tipu daya itu datang seperti ilusi yang begitu nyata, kadang dari mimpi, kadang memiliki kemampuan seperti melihat masa depan, dll,  yang membuat dia makin percaya jika dia berada dipuncak spritualitas dan dipuncak kebenaran yang gak dimiliki orang lain. Dia merasa sudah mencapai hakikat kehidupan. Jika ada orang yang menegurnya dia mengatakan kalian itu masih terhijab, jika ada yang mengingatkan kalian gak akan paham apa yang saya rasakan, kalian mahrum dari berkah zaman ini. Ya, mungkin dia sedang merasa sudah selevel wali qutub. Padahal itu bukan karamah, tapi cuma Khariqul Adah yang biasa di alam sana. Itu bukan kasyaf, tapi lagi diisengin setan, bukan cuma anda, dukun juga bisa masuk ke alam itu.

Selengkapnya bisa membaca melalui postingan facebook Ustadz Fauzan Inzaghi di laman Facebooknya:


___________________________

Al Ghouts Suka Bermain Billiard dan Telinga yang di Tindik




Video diatas memperlihatkan seseorang yang mengaku dirinya Wali bermain Billiard dan Telinga kanan yang di tindik. Tidak ada wali yang memiliki sikap seperti ini kecuali Wali Jadzab, sedangkan ia memiliki jasad dan rohani layaknya orang normal.
___________________________

Al Ghouts Banyak Memfollow Akun Instagram Perempuan Sexy, Setengah Telanjang, Obat Kuat, Kondom dan Akun Bandar Judi




Tim Rumah-Muslimin coba menesuluri akun Instagram yang dimiliki oleh Al Ghouts, Pimpinan Cafe Babe Gue (Al Badr). 

Setelah kami croscheck lebih dalam. Ternyata dirinya banyak memfollow akun-akun yang tidak elok dan bahkan dibenci oleh Allah SWT, seperti memfollow akun Instagram Perempuan Sexy, Setengah Telanjang, Obat Kuat, Kondom, Akun Bandar Judi dll.

Sepertinya ia lupa password Instagram dan lupa menghilangkan jejak digital di media sosialnya, karena akun tersebut terakhir aktif pada tahun 2018 silam.


___________________________

Sosok Al Ghouts Sebenarnya?




Menurut salah satu netizen dan teman dari Al Ghouts yakni Sendy Sentosa, Bahwa nama asli Al Ghouts berdasarkan KTP adalah Heri bukan Maulana Abya Ahmad Al-Badr. Dulu penampilan dirinya biasa saja. Belum ada jam mewah, mobil, bahkan ketika ia berkunjung ke rumahnya Heri hanya menggunakan kaos dan sarung. Seingat dirinya, Heri mengaku telah diangkat sebagai Al Ghoust pada tahun 2016 silam.

___________________________

Kenapa Sosok Intelktual seperti Buya Arrazy Hasyim bisa Masuk Ajarannya?

Mind Control dan Polemik

Oleh M.Rekhi 

Yang saya dengar dan baca dari para buya, kyai dan para 'alim perihal polemik sekarang ini, dalam kesimpulan saya bahwa itu konsep Mind Control.

Mind Control ini adalah konsep pemanfaatan pelaku kepada korbannya dalam memenuhi kebutuhan si pelaku seperti menjajakan dagangannya, memenuhi saku dan perut, menambah relasi dengan tokoh-tokoh kaya dan mengangkat nama si pelaku.

Hal ini pernah saya rasakan pribadi beberapa kali menjadi korban mind control ini, akam saya ceritakan 2 pengalaman saja.

Pertama keada seseorang yng saya anggap sebagai saudara saya namun saya hanya menjadi pemenuh fasilitasnya saja, seperti menjadi penyambung kakinya, membuatkan karya-karyanya yang murni hasil saya sendiri, membela dia dihadapan orang yang kurang suka atau sreg dengannya dan banyak lagi. Semua ini saya lakukan dengan sadar, tapi saya tak sadar terkena Mind Controling ini. Yakni memanfaatkan sumber daya yang ada pada korban oleh pelaku mind control.
Bagaimana mind control ini bisa terjadi.?

Ya simpelnya mind control itu tidak seperti hipnotis yang sifatnya sejenak, mind control ini kalau setiap hari bertemu dengan pelaku, maka susah untuk disadarkan. Awal mula dari mind control itu sifatnya pembicaraan yang satu frekuensi, kemudian dibeberapa bab yang kita pernah mengkaji tapi tak pernah jauh, nah disitu dia menyisipkan bumbu-bumbu sugestinya, jadi seolah dia lebih paham, lebih pinter dan lebih ahli dari korban, sehingga ini adalah kartu as yang bisa digunakan untuk membantah korban jika dalam hati korban mulai muncul keraguan.

Kemudian ditambah dengan rasa kagum dengan ketokohan si pelaku yang dilihat oleh si korban, ini membuat korban makin tenggelam jauh sehingga meng-elu-elu-kan si pelaku, maka tak heran jika kita berbicara dengan korban mind control, dia akan menyanjung pelaku tersebut secara tak sadar dalam bahasan apapun, maka tambah lagi penyakit barunya yakni fanatisme.

Maka susah sekali untuk menyadarkan korban mind control ini, walau bagaimanapun diberi nasehat, di kritik atau dikasih saran gak akan mempan. Lalu apakah ada pembatalnya.?

Ya saya dulu bisa terlepas dari ini karena "kelelahan" dengan tuntutan pelaku yang begitu bertubi-tubi, dulu saya bodo amat tak disukai banyak orang atau dijauhi banyak orang, yang jelas saya bersama si pelaku karena sudah merasa "nyaman" dan 1 frekuensi banget, jadi apa gunanya dengan orang lain yang kalau diajak ngobrol gak 1 frekuensi dan tak punya pemikiran yang sama. Akhrinya saya lelah dengan tuntutan serta angan-angan kosongnya, saya tetap berfikir maju hingga akhirnya 2 faktor inilah yang menjadi faktor pembatal mind controling yang dilakukan pelaku kepada saya yakni "Lelah" dan "Nalar". Kalau orang yang pola fikirnya kritis, didalam lelahnya pasti mikir evaluasi dan resolusi, nah disinilah dia akan sadar bahwa dirinya selama ini dikontrol oleh si pelaku dan dimanfaatkan semata.

Dan jangan dianggap mind controling ini menjangkiti orang "bodoh" justru mind control ini banyak terjadi pada orang-orang "pintar" karena mereka memiliki keinginan tinggi.

Maka saran saya berhati-hatilah memilih kawan duduk untuk bertukar fikiran, mind control bukan seperti hipnotis yang jangka waktunya pendek, mind control bisa bertahun-tahun, saya saja hampir 5 tahun jadi korban.

Maka sekali lagi saya ingatkan "Berhati-hatilah memilih teman bertukar fikiran apalagi menjadikan orang terdekat kita"

Wallahuallam...

Kesesatan Tarekat Khidiriyya Al Muhammadi lainnya bisa kunjungi di Grup Telegram: https://t.me/+d5kvKoq-V8oxODI1

___________________________

Kesimpulan

Dari data yang telah kami rangkum diatas dan dari pengakuan orang yang berbeda. Dapat disimpulkan bahwa Ajaran Tarekat ini adalah Sesat. dan antum bisa menyimpulkan sendiri bagaimana ajaran dan kepribadian yang dimiliki oleh Al Ghouts a.ka Heri ini.

Apalagi dari pihak Al-Badr Channel tiba-tiba menghapus seluruh video unggahannya di Youtube, hal ini membuat netizen makin curiga dan penasaran, bisa jadi hal yang dikemukakan oleh para korban dan mantan pengikutnya adalah benar. Jika memang merasa benar kenapa mesti di hapus?

Sebenarnya masih banyak bukti yang belum dapat kami lampirkan. Nanti bukti akan dilanjutkan di Artikel selanjutnya.

NOTE: Tulisan yang diunggah oleh Nurul mengenai Seks diliuar nikah, halal menipu kami hapus terlebih dahulu. Karena per hari ini 25/03/2022 kami mendapati status yang diunggah oleh saudari Nurul Haviva hilang. Kami mencoba konfirmasi perihal status yang dipostingnya melalui Direct Message ternyata statusnya telah di report seseorang, sehingga ia tidak bisa melakukan aktivitas seperti like, komen di akun facebooknya.

Dan setelah kami telah mewancara Mba Nurul dan kami menyimpulkan bahwa Alirannya sama, Tokoh dan Majelisnya berbeda. Kami memohon maaf atas kekhilafan yang kami share. Semoga hal ini dapat dipahami dengan baik.

Ditulis Oleh: Admin Rumah-Muslimin

Demikian Artikel " Kesesatan Cafe Babe Gue (Al Badr): Sholawat Wajib, Seks di Luar Nikah dan Menipu demi Agama Halal  "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -

Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close