Faedah Surat Al-Kautsar, Maukah Minum Dari Telaga Rasulullah?

FAEDAH SURAT AL-KAUTSAR, MAUKAH MINUM DARI TELAGA RASULULLAH?

1)إنا أعطيناك الكوثر

Sesungguhnya Kami telah memberimu kenikmatan yang banyak.

عن انس بن مالك قال أغفى رسول الله صلى الله عليه وسلم إغفاءة فرفع رأسه مبتسما قالوا له لم ضحكت فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم إنه أنزلت علي آنفا سورة فقرأ « بسم الله الرحمن الرحيم إنا أعطيناك الكوثر » حتى ختمها فقال هل تدرون ما الكوثر قالوا الله ورسوله أعلم قال هو نهر أعطانيه ربي عز وجل في الجنة عليه خير كثير ترد عليه أمتي يوم القيامة آنيته عدد الكواكب يختلج العبد منهم فأقول يا رب إنه من أمتي فيقال إنك لا تدري ما أحدثوا بعدك

Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, ia bercerita, "Suatu ketika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam terkantuk-kantuk lalu beliau tertidur, tiba-tiba beliau mengangkat kepalanya seraya tersenyum. Para sahabat bertanya kepada beliau, "Mengapa engkau tertawa (wahai Rasulullah)?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam menjawab, "Sungguh, baru saja turun kepadaku suatu surat -lantas beliau membaca- : Bismillaahirrahmaanirahiim, innaa a'thainaakal kautsar -hingga akhir surat-." Kemudian beliau bertanya, "Tahukah kalian apa itu Al-Kautsar?" Para sahabat menjawab, "Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui." Maka Nabi bersabda, "Ia adalah sebuah sungai yang Rabbku 'Azza wa Jalla mengkaruniakan kepadaku di surga kelak, padanya terdapat kebaikan yang banyak, dan umatku akan mendatanginya di hari kiamat kelak, wadahnya sebanyak jumlah bintang. Lalu seorang hamba dari umatku tersebut akan terhalau darinya, maka aku katakan, "Wahai Rabb, sesungguhnya dia termasuk dari kalangan umatku." Dijawab, "Engkau tidak tahu apa yang mereka lakukan sepeninggalmu!"

عن ابن عمر قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم الكوثر نهر في الجنة حافتاه من ذهب والماء يجري على اللؤلؤ وماؤه أشد بياضا من اللبن وأحلى من العسل

Dari Ibnu 'Umar radhiyallahu 'anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Al-Kautsar adalah nama sungai di surga, kedua tepi nya dari emas, airnya mengalir di atas mutiara, dan airnya lebih putih dari susu serta rasanya lebih manis dari madu."

$ads={1}

Dan dalam riwayat yang lain :

مَنْ شَرِبَ مِنْهَا لَمْ يَظْمَأْ

"Siapapun yang meminum darinya tak akan pernah merasa haus."

2)فصل لربك وانحر

Maka shalatlah karena Rabbmu dan berkurbanlah.

Yakni, sebagaimana Kami telah memberimu kebaikan yang begitu banyak di dunia dan akhirat, termasuk sungai di surga untukmu yang telah dijelaskan gambarannya, maka dirikanlah shalat-shalat fardhu dan nafilah serta berkurbanlah dengan ikhlas karena Rabbmu. Esakanlah Dia semata, tiada sekutu bagiNya, dan berkurbanlah dengan namaNya yang tiada sekutu bagiNya.

Huruf fa memberi faidah menyambung ayat yang pertama dan kedua, seolah-olah Allah Ta'ala ingin memberitahukan : siapa saja diantara kalian yang ingin meminum air dari telaga Al-Kautsar, maka dirikanlah shalat karenaKu dan berkurbanlah.

Baca juga: Habib Umar: Inilah Rahasia Mengapa Kota Tarim Disebut Kota Seribu Wali

3)إن شأنئك هو الأبتر

Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus.

Yakni, sesungguhnya orang-orang yang benci kepadamu dan kepada apa yang kau bawa yaitu petunjuk, al-haq, bukti-bukti yang terang, dan cahaya yang jelas, wahai Muhammad! Maka dialah sebenarnya yang abtar (terputus), rendah, hina, serta tercerai berai.

Dalam beberapa riwayat dijelaskan bahwa ayat ini turun untuk membantah orang-orang kafir Quraisy Makkah yang menganggap Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam adalah abtar karena tidak punya keturunan laki-laki yang hidup, lantas Allah Ta'ala membela beliau dengan ayat ini bahkan nama beliau Shallallahu 'alaihi wasallam tetap agung dan berkibar setelah beliau wafat hingga akhir zaman.

Baca juga: Faedah menghadiri Haul Akbar Para Ulama Sholihin

Sepatutnya kita bersyukur dan mengucap puja-puji kepada Allah Ta'ala bahwa Dia mengutus Rasulullah Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam kepada kita umat akhir zaman, Nabi yang penuh rahmat, Nabi yang penyayang, sangat sayang pada umatnya, bahkan kepada umatnya yang tidak menjumpainya tapi mau beriman kepadanya serta mengikutinya, dan beliau sangat ingin umatnya bisa meminum dari telaganya kelak.

Maka ikuti petunjuk Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam dalam beribadah dan bermuamalah, supaya kelak kita bisa bareng-bareng minum dari telaga Al-Kautsar, yang jumlah wadahnya sebanyak jumlah bintang (kita semua pasti kebagian, tidak ada yang berebutan), dan setelah meminumnya niscaya kita tak akan pernah merasakan haus lagi.

Wallahu a'lam.

===

Faidah dari mbah Gimun Joe Minanurrohman sewaktu beliau mengisi kajian ibu-ibu Matraman (dengan beberapa tambahan seperlunya).

Kami memperkenalkan beliau kepada ibu-ibu dengan sebutan ustadz Minan/mbah Minan, dan baru sekali beliau mengisi namun sudah meninggalkan kesan yang mendalam dengan kajiannya. Masya Allah Tabarakallah. Barakallahu fi 'ilmihi wa nafa'ana bih. Aamiin.

Oleh: Tommi Marsetio

Demikian Artikel " Faedah Surat Al-Kautsar, Maukah Minum Dari Telaga Rasulullah? "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jamaah - 

Redaksi

Rumah Muslimin Grup adalah Media Dakwah Ahlusunnah Wal jama'ah yang berdiri pada pertengahan tahun 2017 Bermazhab Syafi'i dan berakidah Asyariyyah. Bagi sobat rumah-muslimin yang suka menulis, yuk kirimkan tulisannya ke email kami di dakwahislamiyah93@gmail.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
close