PENGGURON PENGAJAHAN CIREBON: SEJARAH, PERKEMBANGAN, SANAD, ALAMAT
RUMAH-MUSLIMIN.COM | WALI SONGO - Pengguron Pegajahan Cirebon atau Pengguron Tarekat Agama Islam Pegajahan Cirebon didirikan tahun 1949 Masehi oleh Pangeran Muhammad Arifudin Purbaningrat (Syekh Muhammad Nurullah Akbarudin) dari jalur Pangeran Raja Adipati Kaprabon Kaprabonan Pendiri Pengguron Kaprabonan Keluarga Keraton Kesultanan Kanoman Keturunan dari Syekh Syarif Hidayatullah Sunan Gunung jati Cirebon.
Dalam sistem Adat dan Tradisi Mursyid di keraton Kesultanan Cirebon disebut dengan Rama Guru.
Untuk menjadi Rama Guru/Mursyid haruslah di ijazahkan oleh Rama Guru Sebelumnya dengan beberapa persyaratan yang sangat ketat dalam pakem Keraton Cirebon.
Pada mula nya Pengguron ini terletak di Kaprabonan karena tempatnya yang tidak memadai untuk menampung murid murid maka dipindahkanlah Pengguron tersebut di Pegajahan Cirebon maka Pengguron ini dinamai Pengguron Pegajahan Cirebon atau Pengguron Tarekat Agama Islam Pegajahan Cirebon.
Baca juga: Pendekatan Dakwah Wali Songo: Relevansi dan Aktualisasi di Era Modern
Pengguron adalah tempat pendidikan dan bergurunya keturunan para elang dan pangeran dicirebon hingga di era kemerdekaan Republik ini masyarakat diperbolehkan berguru namun dikhususnya bagi yang mendapatkan hidayah dan inayah dari Allah SWT.
Pangeran Muhammad Arifudin Purbaningrat lahir di Pengguron Kaprabonan pada tahun 1912 M. Wafat pada tahun 1976 di Pengguron Pegajahan Cirebon dan dikebumikan Komplek Kaprabonan di Astana Gunung Sembung Jati Cirebon.
Pada tahun 1977 M. Pangeran Muhammad Nurbuwat Purbaningrat ( Syekh Muhammad Nurullah makmurudin) meneruskan perjuangan ayahnya dalam syiar Islam yaitu ajaran tarekat Syattariyah yang dibawa turun temurun.
Pangeran Muhammad Nurbuwat Purbaningrat (syekh makmurudin) dilahirkan pada tahun 1945 M. Hingga sekarang pada tahun 2025 berumur 80 tahun.
$ads={1}
Pengajaran Pengguron Pegajahan Cirebon ini adalah mengenai pembelajaran ilmu tarekat Syattariyah, yang mana tarekat Syattariyah ini adalah suatu jalan ilmu menuju jalan yg lurus jalan yang diridhai oleh Allah SWT. Sebagaimana ayat Al Qur'an dalam surat Al Fatihah ayat ke 6 dan 7.
Adapun pengamalannya adalah kalimat tauhid, laa Ilaha ilallah dan penerapan dari pada amar makruf nahi munkar menurut tuntunan Alquran dan Sunnah nabi Muhammad Saw.
Kitab yang berada dan diajarkan Pengguron ini adalah kitab petarekan yang memiliki tingkatan khusus yaitu kitab Tarekat Syatariyah kitab Tarekat muhamadiyah dan Tarekat Asroriyah.
Di Pengguron Pegajahan memiliki 1 bangunan utama Rama Guru, 2 pendopo sebelah timur digunakan untuk istrahat para murid dan untuk kegiatan tradisi sholawat Gembyungan pada disetiap acara tradisi khususnya maulid nabi dibulan mulud. Dan 1 Tajug/Mushola biasa digunakan untuk kegiatan pengajian dan tradisi keagamaan disetiap malam Jumat Kliwon , syawalan , Rajaban, Muludan dan suraan , serta 1 bangunan sebelah selatan adalah pemondokan yang biasa murid murid berkhalwat atau sedang menjalani pendidikan dari sang Rama Guru.
Pengguron Pegajahan Cirebon terdaftar dalam Pakem Pemerintahan Republik Indonesia di tahun 1950 M.
Baca juga: Kesaksian Sejarah Leluhur Wali Songo dari Negeri Asal, Uzbekistan
Diperbaharui pada tahun 1977 M. dan diperbaharui kembali pada tahun 2010.
Perkembangan murid Pengguron mengalami kepesatan pada tahun 1980 hingga tahun 2000 dibawah kepemimpinan Rama Guru Pangeran Muhammad Nurbuwat Purbaningrat. Mencapai kurang lebih 5000 murid dari berbagai daerah. Basisnya adalah Cirebon, Banyumas dan Cilacap.
Tarekat Syattariyah Pengguron Pegajahan ini memiliki sanad jalur mursyid sampai ke Sayid pangeran jatmaningrat Kaprabonan dan sampai ke Sayid Abdullah bin Abdul Qohar dari kesultanan Banten yang menjadi penasehat Kesultanan di Cirebon pada abad 17. Hingga sampai ke imam Khatib qutubul Al islam sampai Syekh Ahmad qusasyi atau disebut juga syekh Ahmad alam Rabbani) yg wafat pada tahun 1661 M. terus keatas sampailah ke Abdullah as Syatar dan hingga ke Rasullullah Sayidina Muhammad Saw.
Pengguron Pegajahan Cirebon terletak di jalan. Jagasatru No.39 Pegajahan Utara Kelurahan jagasatru kecamatan pekalipan kota cirebon yang bertepatan dengan sebelah timur adalah Keraton Kasepuhan, sebelah Utara Keraton Kanoman dan sebelah barat Keraton Kacirebonan. Pengguron ini memiliki luas sekitar kurang lebih 1100 Mpersegi.
Galeri Foto Pengguron Pegajahan Cirebon
Oleh: Pangeran Bagoes Chandra Kusuma Ningrat